Miami (AFP/ANTARA) – Sekelompok pengungsi Kuba sebanyak 18 orang mendarat di pantai Florida
Rabu pagi setelah lima hari berada di atas perahu darurat yang digerakkan oleh mesin kendaraan buatan Rusia, ujar patroli perbatasan AS.
Rabu pagi setelah lima hari berada di atas perahu darurat yang digerakkan oleh mesin kendaraan buatan Rusia, ujar patroli perbatasan AS.
Perahu terlihat oleh kepolisian Pantai Palm Barat setelah berlabuh di Pantai Riviera sekitar pukul 2:00 dini hari waktu setempat, ujar agen patroli perbatasan, Frank Miller.
Miller mengatakan kelompok yang terdiri dari 16 pria dan dua wanita tersebut mengatakan pada pihak berwenang bahwa mereka berangkat dari Manati, Kuba pada Jumat.
“Mereka datang dengan perahu buatan sendiri dalam bentuk yang sangat buruk, sepanjang 6,4 m dan mereka memakai mesin mobil Rusia 1950-an yang terlihat masih dapat berfungsi,” ujarnya.
Warga Kuba tersebut masih tetap dalam tahanan pada Rabu, sementara para petugas memproses kebebasan mereka di bawah UU imigrasi AS, yang memberikan para pengungsi Kuba hak untuk masuk secara otomatis jika merekamencapai daratan AS. Mereka yang dicegat di laut akan dipulangkan.
Dengan jarak dari Kuba sejauh 144 kilometer, Florida menjadi magnet bagi para pengungsi Kuba yang bersedia mengambil risiko bahaya dengan berlayar di lautan yang di selat Florida menggunakan perahu yang rapuh dan rakit buatan sendiri. (dh/ik)
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon